Minggu, 19 September 2010

LUKISAN dan gambar

ada satu pengalaman unik ketika pertamakali saya membeli Lukisan (?),
Yang pertama, istri sempat marah-marah karena uang Rp.500.000,- dari gaji saya bekerja pada sebuah Wartel di jln. Pasarkembang jogja saya belikan Lukisan (?).
yang kedua , saat itu saya mempunyai tantangan baru, bahwa saya harus menyakinkan pada istri saya kalau lukisan  (?)  ini bagus , indah , cantik , cocok untuk ruang tidur kami.

....................waktu berlalu.
saya mulai membeli lagi beberapa Lukisan (?) yang saya dapat dari seorang broker atau  Kolekdol.
....................seiring waktu
saya mulai mengenal Lukisan,
saya mulai bisa melihat sebuah Lukisan yang dikerjakan oleh seorang seniman atau pekerja yang membantu seniman berkarya, atau bahkan pekerja yang memang pekerjaanya menggambar (melukis-?).
saya mulai bisa berkomunikasi ketika melihat sebuah karya, dimana tarikan kuas , keindahan serta ketepatan penempatan warna , pemilihan warna dan lain sebagainya.
saya mulai bisa merasakan sebuah "greget"  amarah seorang pelukis melaui warna dan ketajaman warnanya.
dan....
saya akhirnya bisa merasa bahwa lukisan yang saya beli pertama dulu ? tidak lain cuma sebuah "GAMBAR",
karena ternyata dikerjakan oleh seorang tukang pijet (?) yang belajar menggambar sambil memijat pada seniman-seniman di Jogja.

mari.....,belajar menikmati LUKISAN dengan membeli LUKISAN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar